Berita PELAKSANAAN PROGRAM KARTU PETANI BERJAYA (KPB) DI KOTA METRO AKAN MENJADI SAMPEL PENILAIAN PENGHARGAAN PEMBANGUNAN DAERAH (PPD) PROVINSI LAMPUNG

PELAKSANAAN PROGRAM KARTU PETANI BERJAYA (KPB) DI KOTA METRO AKAN MENJADI SAMPEL PENILAIAN PENGHARGAAN PEMBANGUNAN DAERAH (PPD) PROVINSI LAMPUNG




Bertempat di aula kelurahan Margorejo, pada Rabu malam, 23 Maret 2022 Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Metro melalui Bidang Tanaman Pangan, Hortikultura  dan Perkebunan (TPHP) melakukan sosialisasi penerapan Program Kartu Petani Berjaya berbasis elektronik (e-KPB). KPB sendiri merupakan program yang digagas oleh Gubernur Lampung sejak 2019 sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan petani di Provinsi Lampung.

Berbeda dengan Kartu Tani yang dipakai di seluruh Indonesia untuk penebusan pupuk bersubsidi, maka KPB  selain dapat digunakan petani untuk melakukan penebusan pupuk bersubsidi juga menyediakan berbagai kemudahan petani yang terdaftar dalam mendapatkan benih/bibit, obat-obatan secara tepat waktu sesuai dengan kebutuhan petani; kepastian pasar produk pertanian dengan harga yang menguntungkan para petani; bantuan permodalan dalam bentuk kredit usaha tani untuk meningkatkan produktivitas usaha tani; bantuan dan pembinaan manajemen usaha dan teknologi; layanan Asuransi ; dan beasiswa bagi anak petani miskin yang berprestasi untuk berbagi jenjang pendidikan, termasuk Perguruan Tinggi.

Menurut Kepala Bidang TPHP, Sosialisasi ini dilaksanakan juga terkait dengan adanya kegiatan penilaian tingkat nasional Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) yang dilakukan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) terhadap Provinsi Lampung yang salah satu sampel penilaiannya adalah penerapan inovasi daerah, berupa implementasi KPB di Kota Metro dan Kabupaten Pringsewu. “Untuk Kota Metro, kita memilih Kecamatan Metro Selatan yang sebagian besar kelompok taninya telah melakukan penebusan pupuk bersubsidi menggunakan aplikasi e-KPB. Sebetulnya di Metro, petani yang telah terdaftar dalam  Program Kartu Petani Berjaya sebanyak 5.496 orang. Untuk malam ini kita melakukan sosialisasi bagi kelompok tani-kelompok tani di Kelurahan Margorejo, selanjutnya Rejomulyo, Sumbersari, dan Margodadi yang akan menjadi sampel penilaian PPD untuk Provinsi Lampung” Kata Herman Susilo selaku Kepala Bidang TPHP.

Kegiatan sosialisasi ini juga dihadiri oleh Camat Metro Selatan, Lurah Margorejo, Kepala BPP Metro Selatan, KJF Penyuluh, dan pengurus kelompok tani sekelurahan Margorejo.

Related Post

SOSIALISASI CPIB, KESEHATAN IKAN DAN LINGKUNGAN OLEH DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI LAMPUNGSOSIALISASI CPIB, KESEHATAN IKAN DAN LINGKUNGAN OLEH DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI LAMPUNG

Jumat, 25 November 2022, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung beserta perwakilan dari Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan Lampung menyelenggarakan sosialisasi CPIB (Cara Pembenihan Ikan yang