Acara dibuka oleh Bapak Walikota Metro dr.Wahdi dan kemudian dilanjutkan laporan dari Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Metro. Selain itu hadir juga Ibu Kapolres Kota Metro serta danramil Metro Utara untuk memberikan pengarahan kepada masyarakat peternak dan pelaku usaha pedagang ternak.
Pembinaan dilakukan oleh Dinas Ketahanan Pangan Pertanian Kota Metro dengan melibatkan perwakilan kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung, perwakilan Balai Karantina kelas 1 Lampung dan perwakilan Balai veteriner Lampung.
Sasaran pembinaan pencegahan dan pengendalian penyakit mulut dan kuku di Kota Metro yaitu para peternak dan para pelaku usaha pedagang ternak di wilayah kota metro.
Peternak dihimbau untuk menjaga sanitasi kandang dengan desinfektan, meningkatkan daya tahan tubuh ternak dengan pemberian pakan yang cukup vitamin dan obat cacing yang rutin dan kepada pelaku usaha pedagang ternak untuk mematuhi peraturan lalu lintas ternak di mana hewan ternak yang akan dilalu lintaskan keluar Metro wajib dilaporkan ke dinas ketahanan pangan pertanian dan Perikanan Kota Metro untuk dilakukan pemeriksaan lebih dulu.
Saat ini Kota Metro masih bebas dari PMK, artinya Kota Metro belum terdeteksi adanya ternak yang memiliki gejala PMK, untuk itu diharapkan kewaspadaan dari seluruh pihak khususnya masyarakat peternak dan pelaku usaha pedagang ternak untuk bersama-sama menjaga agar PMK tidak masuk ke wilayah Kota Metro
